Kepergian
Lalu kita menjelma
Menjadi manusia yang penuh tanya
Dari semula kita yang berbahagia
Kini malah tak searah
Kita memilih pura pura lupa
Padahal dulu kita pernah sama
Mimpi mimpi yang merajalela
Masa depan yang ceria
Semuanya seakan masih terlintas di benakku
Aku merindukanmu
Tapi aku tak ada pilihan
Selain merelakan kepergianmu
Dengan bentuk paling ikhlas
Karena ku anggap kamu paling berbahagia
Tanpa aku
Tawamu berseri seri
Sementara dukaku masih nyeri
Masih terasa dengan sangat sesak
Tapi biarlah semuanya ku idap sendiri
Dan kamu tak perlu tahu jika ada manusia
Dengan bentuk paling tulus
Yang masih mencintaimu
Tanpa karena