100 Hari Menuju Melupakanmu

100 Hari Menuju Melupakanmu

orang itu adalah Daffa teman SMA Tyas juga teman Hitto 

"TYASSSS, OMG", Ucap Daffa kaget

"Laaah Daffa, ngapain kamu disini?", Tyas juga tak kalah kaget dengan Daffa

"Harusnya aku yang nanya kamu ngapain disini? bukannya lagi kuliah di Singapore?", Tanya Daffa kepada Tyas

"Lagi libur smester kali, emang di pikir ga capek kuliah apa", ucap Tyas dengan nada jutek

"Aelah santai aja kali kan cuma nanya, aku tau kenapa kamu ngerasa capek, karena ga ada Hitto yaa kaan ngakuuu", Daffa mencoba menggoda Tyas

"Ga la, ngapain mikir tuh orang", Tyas menjawab lagi lagi dengan nada jutek 

"Hahahah pacar sendiri ga di akuin parahh, ntar ku aduin ke orangnya loh", goda Daffa yang tidak tahu menahu masalah Tyas 

"Yaudah sana aduin aja, lagian aku sama Hitto udah ga ada hubungan apa apa lagi", Ucap Tyas dengan nada santai tapi hatinya masih terasa sakit

"Hahh, kok bisa? kenapa? kalian dulu di SMA paling sweet loh padahal" ucap Daffa 

"Itu dulu, sekarang beda kodisinya, kehidupan ga seperti yang kita bayangin banyak hal yang terjadi diluar dugaan kita dan diluar pilihan kita, mau ngeluh tapi ya buat apa semuanya harus dijalanin dengan semestinya kan", Ucap Tyas dengan dewasa 

Daffa pun tersenyum tipis, ia tidak menyangka jika Tyas bisa sedewasa ini padahal dulu dirinya begitu manja dan hanya tau berpacaran saja, ternyata benar orang yang patah hati akan mendadak menjadi dewasa. Daffa sendiri sudah lama kenal dengan Tyas dan begitu akrab namun semenjak Tyas berpacaran dengan Hito, Tyas menjadi wanita yang jarang bergaul dan hanya bersama dengan Hito saja hal itu membuat keakraban dirinya dengan Daffa semakin memudar, namun masing-masing dari mereka tidak menyangka jika mereka akan dipertemukan kembali pada situasi yang berbeda. 

"Yaudah sabar aja, kalau boleh tau kalian kenapa bisa putus?", Daffa bertanya dengan penasaran 

Tyas pun terdiam seolah ia bingung harus menjawab apa 

"Kalau gamau ngasih tau juga gapapa, itu hak kamu, aku cuma nanya aja", Ucap Daffa yang tidak enak hati karena sudah membuat Tyas merasa kebingungan. 

"Hito selingkuh, entah kamu bakal percaya atau engga tapi itulah yang terjadi"

Daffa pun kaget, ia tidak menyangka jika Hito bisa selingkuh padahal ia kelihatannya begitu setia dan begitu mencintai Tyas. 

"Aku ngeliat sendiri dia sedang pelukan sama cewe lain waktu aku susah-susah nyamperin dia di Malaysia. Hal itu bener bener aku ga nyangka sama sekali, tapi yaudahlah. Aku baik baik aja kok, kamu gaperlu ibah samaku" 

Daffa pun terdiam, sungguh ia begitu merasa kasihan kepada Tyas. Dari hubungan Tyas dan Hito ia belajar bahwa tidak ada baik baik saja yang akan abadi dan semua orang akan merasakan patah hati. Memahami kondisi hati Tyas, Daffa pun mencoba memberikan semangat kepada Tyas dan juga memberikan beberapa hiburan. Ia berharap jika Tyas akan kembali bahagia dan bisa move on dengan cepat, karena Daffa sendiri tahu jika move on bukanlah hal yang mudah dilakukan oleh Tyas karena hubungannya dengan Hito tidaklah sebentar. 

Next EPS 4