4 Binatang Beracun Yang Sering Masuk Rumah, Waspadalah !!

Berikut ini kami sampaikan beberapa hewan beracun yang sering ditemukan di dalam rumah yang dihuni oleh manusia

4 Binatang Beracun Yang Sering Masuk Rumah, Waspadalah !!

Binatang beracun umumnya memang tidak berkeliaran di sekitar wilayah yang dihuni oleh manusia. Karena banyak sekali binatang yang terkategorikan beracun umumnya bersifat pemalu dan menganggap manusia adalah ancaman bagi mereka. Namun dikarenakan berbagai semisal habitatnya yang terganggu dan kebutuhan untuk mencari makanan tak jarang hewan beracun tersebut malah berkeliaran di wilayah pemukiman manusia dan bahkan masuk ke dalam rumah kita. Berikut ini kami sampaikan beberapa hewan beracun yang sering ditemukan di dalam rumah yang dihuni oleh manusia.

1. Ular

Ular tentunya ada dalam peringkat pertama hewan berbisa yang sering menyelinap masuk ke rumah kita. Ada banyak cara bagi ular untuk masuk ke dalam rumah kita, diantaranya adalah melalui lubang ventilasi rumah ataupun  saluran air. Jenis ular berbisa yang kerap ditemukan masuk ke pemukiman manusia di Indonesia adalah jenis ular Kobra Jawa (Naja Sputatrix), Kobra Hitam Sumatra (Naja Sumatrana), Ular Tanah (Malayan Pit Viper), Ular Hijau (Dioscorea Hispida), Ular Welang (Bungarus Fasciatus), Ular Weling (Bungarus Candidus).

Ular sebetulnya tak tertarik secara langsung dengan kita atau makan yang biasa kita konsumsi. Namun ular tertarik masuk rumah kita karena lebih tertarik dengan adanya binatang pengerat yang menjadi objek buruaanya.

2. Kalajengking

Di beberapa tempat yang wilayahnya masih asri dikelilingi perkebunan atau persawahan pada saat musim penghujan tidak jarang kita dapat menemukan kalajengking berseliweran di tengah pemukiman penduduk. Kalajengking adalah hewan yang tergolong pada kelas Arachnida yang masuk pada ordod Scorpiones. Semua spesies kalajengking memiliki bisa, dan pada umumnya racun dari kalajengking berupa racun jenis neoritoksin yang dapat menganggu kerja saraf. Racun Kalajengking mungkin saja tidak semematikan racun ular, namun bagi seseorang yang memiliki tingkat alergi yang tinggi bisa kalajengking sangat mampu membuat seseorang sulit bernafas dan membuat orang yang tersengat dapat meregang nyawa.

3. Lipan

Lipan atau bisa juga disebut kelabang memiliki nama latin yakni Chilopoda. Lipan berbentuk pipih dan memiliki kaki yang cukup banyak. Walaupun memiliki racun, sengatan lipan pada orang dewasa tidak akan berefek terlalu fatal. Efek bisa lipan pada orang dewasa hanya akan membuat nyeri dan pembengkakan di area yang terkena sengatan lipan. Lipan sejatinya binatang pemalu dan lebih menghindari manusia, karena keberadaan manusia bagi lipan merupakan sebuah ancaman.

4. Laba-laba

Sebetulnya laba-laba di Indonesia yang memiliki bisa mematikan tidak berada di pemukiman manusia. Namun di wilayah Australia terdapat beberapa jenis laba-laba yang memiliki bisa yang cukup mematikan bagi manusia. Laba-laba yang paling mematikan adalah laba-laba Black Widow (latrodectus Hesperus) yang sebaran nya terdapat di Australia, Filipina, dan juga Indonesia. Jenis laba-laba beracun lain lain yang sering berkeliaran di wilayah pemukiman manusia terutama di wilayah Australia adalah Sydney Funnel Web Spider.

5. Tawon

Jenis Tawon yang dikabarkan sering membahayakan manusia adalah jenis Tawon Vespa (Vespa Affinis). Tidak jarang di beberapa wilayah tertentu di pulau Jawa, tawon sering bersarang di rumah yang dihuni manusia. Walaupun sebetulnya sengatan Tawon tidak benar-benar mematikan, namun Tawon Vespa dapat menyerang secara koloni. Efek sengatan Tawon Vespa dapat berbeda pada setiap orang, seseorang yang memiliki tingkat alergi yang tinggi akan membuat efek dari sengatan Tawon menjadi jauh lebih berbahaya.

 

Nah itu tadi beberapa hewan yang memiliki racun namun sering terlihat di sekitar pemukiman atau rumah yang dihuni oleh manusia.